Anda mungkin pernah lihat e-mail ini. Tapi, aku tampalkan juga disini, mana tahu boleh membantu. Ini sebahagian daripada Social Responsibility (SR) daripada seorang blogger. Mana tahu nanti ada yang sanggup melabur dalam socio-usahawantekno pula.
Walaupun aku belum cuba, dari segi teori ada logiknya. Ragi ditambah untuk tindakbalas fermentasi karbohidrat (gula). CO2 adalah hasil sampingan dan nyamuk tertarik dengan gas ini sebagai petunjuk ada daging berdarah segar dan masih bernafas berhampiran. Cubalah...
Daripada meracuni nyamuk sambil meracuni diri sendiri..lebih baik gunakan cara ini.
Nyamuk cukup mengganggu dan sangat berbahaya sebagai penyebar berbagai penyakit mematikan. Cairan pembunuh serangga di pasaran kurang efisien dan bahkan membawa dampak sampingan yang serius.
Berikut ini cara MUDAH dan MURAH yang bisa dicoba.
Cocok untuk segala kondisi pemukiman, sekolah, rumah sakit, dll.
Sangat KREATIF bila dikenalkan pada para siswa sekolah untuk dicoba di sekolah dan di rumah
masing-masing.
Yang dibutuhkan :
- 200 ml air
- 50 gram gula merah
- 1 gram ragi (beli di toko makanan kesehatan,
warung, atau pasar)
- botol plastik 1,5 liter
Langkah-langkah pembuatan
1. Potong botol plastik di tengah. Simpan bagian atas/mulut botol.
2. Campur gula merah dengan air panas. Biarkan hingga dingin dan kemudian tuangkan di separuh bagian potongan bawah botol.
3. Tambahkan ragi. Tidak perlu diaduk. Ini akan menghasilkan karbon-dioksida.
4. Pasang/masukkan potongan botol bagian atas dengan posisi terbalik seperti corong.
5. Bungkus botol dengan sesuatu yang hitam, kecuali bagian atas, dan diletakkan di beberapa sudut rumah Anda.
Dalam dua minggu, Anda akan melihat jumlah nyamuk yang mati di dalam botol.
Selain membersihkan habitat mereka, tempat berkembang biak nyamuk, kita dapat
menggunakan metode ini sangat berguna di sekolah-sekolah, TK, rumah sakit dan rumah.
.
5 comments:
Macam tak percaya! Pertama kali tengok, betul...
Tengok bahan tadi ingat kau main-main...
Nak gi kedai beli gula merah dan ragi.
waduh keren banget pak...
makasih ya pakkkk...
tak bersemut ke pulak romah...?
-tasek zain-
.
Cklah,
Cikgu coba. nanti laporkan ye..?
SMM,
Memang waduh sekali ni dong...seneng..
Tijah,
Ya, sama-sama dikasihi, neng... hahaha
TM,
Untuk semut, nanti coba resepi lain pula... mungkin cincau campur garam bukit ke...
Post a Comment